Hal Yang Wajib Dipertimbangkan Sebelum Membeli Smartphone Bekas Dari Luar Negeri, AndroidSeluler.com ~ Ingin memiliki smartphone bermerek dengan spek bagus tapi harganya murah? Anda bisa melirik smartphone bekas dari luar negeri yang sekarang sedang marak dijual di marketplace. Biasanya,smartphone Blackmarket merupakan bekas pemakaian pengguna di luar negeri. Karena memiliki nomor model berbeda dengan smartphone yang dijual resmi di Indonesia, harga jualnya bisa jauh lebih murah ketimbang smartphone bekas resmi dalam negeri. Buat anda yang tertarik, sebaiknya perhatikan dulu tips berikut ini agar tidak menyesal dikemudian hari dan mendapatkan smartphone bekas dari luar negeri dengan kualitas yang masih baik. simak selengkapnya!
Daftar Isi
Sebelum beli smartphone bekas dari luar negeri, tanyakan pada seller mengenai nomor model smartphone untuk pengecekan dukungan jaringan. Selanjutnya, silakan akses willmyphonework.net, masukan brand, model, dan seri smartphone dan lihat frekuensi jaringan apa saja yang sesuai dengan operator di Indonesia.
Pengecekan ini memastikan smartphone yang akan anda beli bisa dipakai internetan dengan lancar karena frekuensi jaringannya sesuai. Jangan sampai anda membelinya dari luar negeri tapi malah tidak bisa dipakai internetan karena jaringannya tidak sesuai.
Buat jaga-jaga jika smartphone rusak, cek ketersediaan sparepart smartphone lewat toko online. Jika ada banyak ketersediaan sparepart smartphone tersebut di pasaran, maka nanti untuk ke depannya bisa lebih mudah melakukan perbaikan dan tidak perlu order sparepart dari luar negeri karena akan lebih mahal dan makan banyak waktu buat pengiriman.
Beberapa seller memberikan garansi personal pada pembeli, tapi ada juga yang tidak. Jangan lupa tanyakan ketersediaan garansi sebelum melakukan order sehingga lebih aman sewaktu anda mendapatkan produk cacat atau rusak, dan bisa melakukan penukaran atau refund dana.
Biasanya, seller menampilkan deskripsi kondisi smartphone yang dijual. Untuk yang masuk klasifikasi grade A, harusnya punya kondisi fisik bagus dengan kondisi hardware tanpa cacat. Saat barang tersebut sampai, silakan anda cocokkan dengan deskripsi penawaran dari seller. Jika tidak sesuai, anda berhak protes!
Adapun cara cek fungsi hardwere bisa menggunakan aplikasi seperti Phone Tester atau Phone Doctor Plus. Selain itu, beberapa merek Smartphone biasanya juga punya fitur pengetesan sendiri.
Kondisi smartphone bekas pasti berbeda dengan baru, terlebih pada kinerja baterai. Maka, lakukan juga pengecekan kondisi baterai pada smartphone yang anda beli dengan cara memakai aplikasi battery Info View, memonitor seberapa lama daya baterai dan lihat tampilan visual pada baterai jika non-removable. Jika kondisi baterai dirasa kurang prima atau drop, lakukan retur!
Baca juga :
Itulah Hal Yang Wajib Dipertimbangkan Sebelum Membeli Smartphone Bekas Dari Luar Negeri. Selamat mencoba! Jika punya pengalaman memakai smartphone bekas dari luar negeri silahkan bagikan di kolom komentar di bawah ini! [AndroidSeluler/Jt]