Peringatan Palsu Android Terkena Virus ~ Pernahkah Anda mendapatkan pesan seperti Baterai rusak Atau Hp anda terserang Virus? Jika ya, jangan percaya pesan tersebut. Pesan tersebut merupakan sebuah ‘jebakan’ agar Anda memasang peramban UC Browser atau aplikasi lain di smartphone Anda.
Kadang bunyinya seperti ini: “Ponsel Anda terkena virus, download antivirus ini jika tidak ponsel Anda akan terformat!”
Ada lagi peringatan yang muncul popup dari browser di komputer: “Windows Anda sudah terjangkiti virus ganas, segera install antivirus ini jika tidak data di harddisk Anda akan hangus!”
Mengerikan bukan? Kebanyakan orang karena main percaya-percaya gitu saja. Tanpa berpikir panjang ia langsung mengklik iklan dan mengunduh aplikasi yang dibilang antivirus oleh iklan tadi.
Pesan seperti di atas memang hanya bertujuan untuk memasang UC Browser, sebuah peramban buatan UCWeb, perusahaan internet asal Tiongkok.
Meskipun begitu, mengunduh aplikasi-aplikasi yang tidak Anda perlukan atau memiliki fungsi yang sama dengan aplikasi yang sudah ada di smartphone Anda hanya akan membuat memori ponsel Anda penuh.
Sebenarnya, tidak hanya UC Browser satu-satunya pihak yang menggunakan pesan palsu Hacker seperti ini untuk mengecoh masyarakat untuk mengunduh aplikasi tertentu. Para hacker juga kadang menggunakan teknik seperti ini.
Teknik ini dinamai social engineering, sebuah metode penyerangan yang menipu sang calon korban untuk mengunduh aplikasi atau software tertentu ke dalam smartphone atau komputer mereka.
Masih mending jika yang kita unduh ternyata hanya UC Browser, bagaimana jika aplikasi tersebut ternyata sebuah virus? Atau istilahnya yaitu malvertisements. Malvertisements adalah malware yang memanfaatkan layanan iklan online.
Para hacker dapat menyelipkan malware ke dalam perangkat korbannya. Yang tentu akan mencuri data anda bahkan memodifikasinya. Berbahaya sekali bukan?
Google sempat mengumumkan bahwa mereka berusaha untuk memerangi teknik social engineering seperti ini yang memberikan peringatan pada Anda saat Anda hendak mengakses halaman situs yang mengandung konten tertanam, yang berpura-pura seolah berasal dari pihak terpercaya, seperti bank atau pemerintah.
Yang terpenting anda jangan sampai klik peringatan tersebut, namun jika takut salah klik, sebaiknya segera tutup browser anda.
Beberapa merk smartphone tertentu, misalnya Samsung dan Asus, pada internet browser bawaannya mendukung untuk diinstal aplikasi tambahan ad blocker, yang banyak macamnya dan tersedia di playstore. Ketika aplikasi blok iklan ini diinstal dan diaktifkan untuk bekerjasama dengan browser, maka iklan-iklan tidak akan tampil lagi, termasuk iklan jebakan tersebut, bahkan laman web cenderung akan di-loading dengan lebih cepat.
Jika smartphone yang Anda gunakan adalah brand lain, selain lewat rooting, bisa mencoba browser lain, misalnya Firefox, dan installkan add on ad blocker.
Karena itu, kami sarankan sebaiknya Anda tidak segera percaya jika terhadap pesan-pesan seperti ini. karena dikhawatirkan disusupi’kerjaan’ hacker dalam aplikasi tersebut. Bagaimana pendapat anda? [AndroidSeluler/Mn]